Bismillah... Hari ini akan dimulai Kelas Bunda Sayang Institut Ibu Profesional untuk Batch #5. Aku ikut serta di dalamnya, sebagai kelanjutan dari Kelas Matrikulasi. Kelas Bunda Sayang atau BunSay akan membantu para mahasiswanya mempelajari Ilmu Dasar Mendidik Anak. Sebenarnya masih latihan sih, walau begitu tadi pagi sudah masuk Materi Pra-BunSay. Duh, kok rasanya deg-deg-an banget ya? Apalagi tambah tugas baru, jadi Koordinator Peer Group (PG). Belum lah begitu paham dengan alur Kelas BunSay, sebagai Koord. PG juga belum paham banget perannya.
Jelang diskusi malam ini, tiba-tiba masuk NHW (Nice Homework) yang isi tugasnya lumayan banyak. Selain tugas pribadi, ada tugas diskusi Peer Group juga. Setelah diskusi di PG, hasil diskusi dibawa ke diskusi kelas sehingga materi lebih matang dan tantangan tugas siap dijalankan. Uwoohh, Bismillah semoga bisa dikerjakan dengan maksimal. Bisa juga menjalankan peran sebagai koordinator di peer group, sehingga group yang jumlah anggotanya lebih sedikit ini bisa lebih optimal fungsinya. Aamiin Allahumma Aamiin.
Namun, siapa sangka di waktu yang bersamaan, Kelas Minat Menulis IIP Depok pun melakukan roadshow dan menggoda aku untuk turut serta di dalamnya. Yaa Allah, bagaimana ini? Mohon petunjuk, apakah diri ini mampu dan segala kondisi keluarga saat ini bisa mendukung? Mengurus suami dan 2 anak lelaki tanpa asisten, plus amanah lainnya. Kelas Minat Menulis ini untuk 3 bulan ke depan, yang mana akan ada tugas dan juga kelas-kelas bersama pemateri. InsyaAllah bermanfaat, tapi sungguh aku masih “galau” apakah langsung daftar saat ini atau ditunda hingga nanti?
Hm… Baiklah, aku lihat dulu proses belajar di Kelas Bunda Sayang ini. Aku pun harus berbagi waktu dengan tugas hafalan Kelas Tahfizh, Tahsin, dan Liqo. Belum lagi, aku sedang ikut serta dalam Kelas Literasi Ibu Profesional yang lingkupnya nasional, dimana aku sedang dilatih untuk lebih konsisten dalam menulis. Setiap hari, aku harus setoran tulisan, kebetulan sampai bulan April masih tema bebas. Belum tau nih kalau sudah masuk ke tema spesifik.
Ya Allah, lupa bahwa aku juga harus setoran baca buku seminggu sekali, karena aku tergabung dalam Komunitas One Week One Book. Benar-benar padat, dan tak boleh ditunda lagi, malam ini aku harus mulai menulis jadwal di agenda. Membuat timeline, agar terlihat apa saja kelas yang sudah aku ikuti dan bagaimana cara manajemen waktunya. Setelah itu, semoga aku mendapat jawaban tentang kegalauan untuk ikut serta dalam Kelas Minat Menulis Depok. Bismillah...
Komentar
Posting Komentar